ifone.org – Kalau kamu sering ngerasa hidung mampet, penuh lendir, atau gampang terserang flu dan alergi, coba deh kenalan sama yang namanya neti pot. Alat kecil yang bentuknya mirip teko mini ini ternyata punya manfaat luar biasa buat bersihin rongga hidung dari kotoran, debu, dan alergen yang numpuk. Di ifone.org, kita ngerasa neti pot ini underrated banget padahal efeknya bisa bikin napas lebih plong dan nyaman.
Tapi tentu aja, pakai neti pot nggak bisa asal-asalan. Kalau caranya salah, malah bisa bikin iritasi atau infeksi. Nah, biar hasilnya maksimal dan tetap aman, simak 7 tips membersihkan hidung dengan neti pot yang bisa kamu terapin di rumah.
1. Gunakan Air Steril atau Air Hangat yang Sudah Dimasak
Jangan pakai air keran langsung ya! Air buat neti pot harus benar-benar steril. Kamu bisa pakai air mineral yang sudah dipanaskan atau air keran yang direbus dulu selama beberapa menit lalu didinginkan. Suhu air juga penting, idealnya hangat-hangat kuku biar nyaman saat mengalir masuk ke hidung.
2. Tambahkan Larutan Garam Sesuai Takaran
Neti pot paling optimal kalau kamu tambahkan larutan saline alias air garam isotonik. Biasanya dijual dalam bentuk sachet yang siap pakai, tapi kamu juga bisa bikin sendiri: 1 sendok teh garam non-yodium + sedikit baking soda dicampur dengan 500 ml air steril. Fungsinya buat bantu bersihin lendir tanpa bikin perih.
3. Posisikan Kepala dengan Tepat
Pas mulai membersihkan, condongkan kepala ke satu sisi di atas wastafel. Masukkan ujung neti pot ke lubang hidung bagian atas. Jangan khawatir, cairan bakal ngalir keluar lewat lubang hidung satunya. Jangan mendongak atau menunduk terlalu ekstrem, cukup miring 45 derajat biar aliran lancar.
4. Bernapas Lewat Mulut, Bukan Hidung
Selama proses irigasi, kamu harus bernapas lewat mulut. Ini penting banget supaya cairan nggak masuk ke tenggorokan atau telinga. Jadi, tetap tenang dan santai, jangan panik kalau sensasinya agak aneh di awal. Lama-lama kamu bakal terbiasa kok.
5. Bersihkan Kedua Lubang Hidung Secara Bergantian
Setelah selesai di satu sisi, ulangi prosesnya di lubang hidung yang satunya. Ini penting biar pembersihan merata dan nggak ada lendir yang tertinggal. Lakukan pelan-pelan, nggak perlu buru-buru, cukup sekitar 30 detik–1 menit untuk tiap sisi.
6. Sterilkan Neti Pot Setelah Digunakan
Setelah selesai, jangan langsung disimpan. Bilas neti pot dengan air panas dan sabun, lalu keringkan dengan handuk bersih atau diangin-anginkan. Kalau kamu sering pakai, sebaiknya ganti neti pot tiap beberapa bulan sekali untuk menghindari penumpukan bakteri.
7. Lakukan Secara Rutin Tapi Jangan Berlebihan
Pakai neti pot bisa kamu lakukan 2–3 kali seminggu saat kondisi normal, atau tiap hari kalau kamu lagi kena flu atau alergi berat. Tapi ingat, jangan berlebihan karena bisa bikin hidung jadi kering dan iritasi. Dengarkan kondisi tubuh kamu ya.
Kesimpulan
Neti pot bisa jadi solusi simpel dan alami buat kamu yang sering terganggu dengan masalah hidung tersumbat, alergi, atau sinus. Tapi seperti semua hal yang menyangkut kesehatan, cara pakainya harus benar biar nggak malah jadi masalah baru. Di ifone.org, kita selalu mendorong pembaca buat lebih aware sama cara-cara alami menjaga kesehatan, termasuk dengan alat kecil kayak neti pot ini.
Kalau kamu tertarik mencoba, pastikan semua perlengkapannya bersih, takarannya pas, dan prosesnya dilakukan dengan santai. Kalau sudah terbiasa, membersihkan hidung jadi rutinitas yang bikin kamu lebih lega dan nyaman setiap hari.